BAACA.ID - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mengajak sivitas akademika Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Malang (PLS UM) membangun desa lewat layanan Sustainable Development Goals (SDGs) Center.
Hal itu disampaikan oleh Mendes PTT, Abdul Halim Iskandar dalam Seminar Nasional Prodi S2 dan S3 PLS UNM bertajuk “Optimalisasi Fungsi Pendidikan Nonformal dalam Mewujudkan Inovasi Desa Inklusi dan Mandiri menuju Desa yang Bermartabat”.
Kegiatan ini berlangsung secara hybrid di Gedung Aula A20, UM, Sabtu 10 September 2022.
Baca Juga: Mirip iPhone 13, Segini Harga HP Gionee G13 Pro
“Partisipasi dari Jurusan PLS ini sangat dibutuhkan untuk peningkatan SDM di desa. Bila perlu, UM harus segera membentuk SABer (Sekretariat Aksi Bersama) untuk layanan SDG’s Center,” ujarnya.
Selain Mendes PDTT, kegiatan ini juga menghadirkan pembicara seperti Anggota Komisi X DPR RI, Muhammad Kadafi dan tokoh akademisi, Zulkarnain yang juga merupakan Ketua Departemen PLS FIP UM.
Zulkarnain menyebut perlu untuk mendorong karya ilmiah terkait pengembangan desa, pelatihan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Baca Juga: Simak 6 Cara Memotong Gambar di Photoshop untuk Pemula
Dirinya mengatakan bahwa pemberdayaan merupakan bentuk pendidikan.
Artikel Terkait
Apa Perbedaan UN dan ANBK? Apakah ANBK Akan Menggantikan UN? Simak Penjelasannya
Inilah 3 Instrumen yang Dipilih Metodelogi ANBK dan Jadwal Lengkap Asesmen Nasional Siswa SD, SMP, dan SMA
Keren, Aplikasi Geothermal Bikinan Mahasiswa Indonesia Ungguli Kampus Global
Contoh soal TWK CPNS dan PPPK 2022 Lengkap Jawaban dan Pembahasan